Senin, 18 Oktober 2010

Mobil Keluarga Ideal Terbaik Indonesia 2010-2011

Your ADS

Toyota akan memamerkan keluarga terbaru dari hybrid Prius pada bulan Januari 2011 mendatang. Keluarga Prius terbaru itu diyakini adalah mobil MPV. Namun seperti dikutip Reuters, Jumat (15/102/2010), Senior Vice President Toyota Motor Sales USA Don Esmond masih malu-malu menyebutkan rupa MPV Prius itu. Prius saat ini masih mendominasi pasar hybrid di dunia.
"Kami akan mengenalkan anggota berikutnya dari Mobil Keluarga Ideal Terbaik Indonesia Prius di Detroit Auto Show. Mobil ini adalah model terbaru dengan kenyamanan, styling yang lebih namun tetap mewarisi Prius," ujarnya.

Kabar kemunculan Prius MPV sudah terendus sejak awal tahun ini. Prius MPV sendiri selama ini sudah muncul foto-foto spyshotnya di internet. Prius MPV ini dikabarkan menawarkan ruang kabin dengan tiga baris kursi berdaya tampung tujuh penumpang.

Padanan mesinnya pun sepertinya akan tetap sama dengan versi hatchback Prius yang sudah ada, yakni mesin VVTi berkapasitas 1.8 liter yang dipadukan dengan baterai lithium-ion yang dikembangkan dan diproduksi bersama Panasonic.

Foto resmi dari Toyota soal MPV Prius pun sebenarnya sudah muncul di halaman Facebook Prius. Tapi sosoknya masih ditutupi oleh Prius hatchback, seperti yang terlihat pada foto ilustrasi di atas. Foto itu dibuat untuk merayakan 10 tahun Prius di Amerika.

Esmond menuturkan Toyota setidaknya akan mengenalkan 7 mobil baru di tahun 2011 nanti, Dan ini juga cocok untuk Mobil Keluarga Ideal Terbaik Indonesia.

Kerja Sama dengan Tesla

Selain membangun mobil hybrid Prius MPV, Toyota sepertinya memang berambisi untuk menjadi yang terdepan di bisnis mobil ramah lingkungan. Untuk itulah mereka sampai rela membayar Rp 536,39 miliar untuk mengembangkan teknologi mobil listrik.

Toyota Motor Corp akan segera membayarkan dana sebesar US$ 60 juta atau sekitar Rp 536,39 miliar kepada Tesla Motors Inc untuk biaya pengembangan baterai, motor dan bagian lain untuk kendaraan listrik mereka.

Kesepakatan yang sudah diumumkan pada bulan Juli ini baru selesai di awal bulan Oktober. Dengan kesepakatan tersebut Tesla akan membuatkan baterai lithium ion, motor listrik, sistem elektronik, gearbox dan perangkat lunak untuk SUV Toyota RAV4.

Sementara untuk waktu peluncurannya, rencananya Toyota RAV4 versi listrik akan dipasarkan mulai tahun 2012 mendatang.

"Investasi awal ini menunjukkan Toyota telah memutuskan bahwa mobil listrik tidak akan menjadi kendaraan pinggiran," ujar James Bell yang merupakan analis pasar di Kelley Blue Book seperti detikOto kutip dari Auto News, Jumat (15/10/2010).

"Perusahaan lain seperti Nissan dan GM sangat berkomitmen untuk program mobil listrik, dan kelihatannya seperti Toyota telah memutuskan untuk meningkatkan usaha mereka juga," tambahnya.

Toyota sendiri sudah menunjukkan versi prototipe dari RAV4 listrik untuk dealer AS pada pekan lalu di Las Vegas. Penjual mobil hybrid terbesar di dunia melalui model Prius ini sebelumnya juga telah membeli saham Tesla sebesar U$ 50 juta dengan tujuan untuk berkolaborasi dalam kendaraan bertenaga baterai. Tesla bulan ini juga telah mengambil alih pabrik mantan rekan joint-venture Toyota di Fremont, California.

Biaya sebesar US$ 60 juta atau sekitar Rp 536,39 miliar sendiri menurut juru bicara dari Tesla bukanlah untuk komponen yang akan disematkan di mobil Toyota, melainkan hanya untuk biaya penelitian dan pengembangan yang dilakukan oleh Tesla.

Your ADS

0 komentar:

Posting Komentar